Hai hai~. Kalau kamu sering mampir ke blogku, pasti tahu kalau akhir-akhir ini aku lagi tertarik banget sama produk skincare yang bisa bikin wajah glowing. Seiring bertambahnya usia, kulitku yang sebelumnya kombinasi sensitif sepertinya berubah ke normal - to combination - sensitif. Bukan tanpa alasan, kulitku di beberapa area sering banget ngelupas kalau lagi kondisi bare face. Terutama paling kelihatan ngelupasnya setelah pakai pembersih muka. Nah beberapa minggu lalu Clozette Indonesia kirimin aku 1 set produk Kiehl’s skin care 170 Years Anniversary Commemorative Collection. Line ini ditujukan agar wajah glowing. Aku udah cobain produknya selama 2 minggu dan aku suka banget. Aku mau bahas dan kupas tuntas produk-produk Kiehl’s Commemorative Collection ini. Sebelum bahas reviewnya, aku kasih tau dulu unboxing Kiehl’s 170 Years Anniversary Commemorative Collection ada produk apa aja.
Nah jadi Kiehl’s 170 Years Anniversary Commemorative Collection dikemas di box coklat kokoh gitu. Fyi, penamaan “Special 170 Years Edition” ini sebagai produk limited edition untuk memperingati 170 tahun berdirinya brand Kiehl’s. Berdiri di New York pada tahun 1851, Kiehl’s selalu meningkatkan dan menjaga kualitas produk-produknya sampai sekarang. Produk Kiehl’s seri 170 Years Anniversary Commemorative Collection ini menggunakan formula dari bahan-bahan yang paling dicintai konsumen Kiehl's selama beberapa dekade.
Kiehl’s 170 Years Anniversary Commemorative Collection ini isinya ada 3 produk yaitu Kiehl's Calendula Herbal Extract Toner, Kiehl's Midnight Recovery Concentrate Serum, dan Kiehl's Ultra Facial Cream. Aku akan bahas satu-satu ya.
KIEHL'S CALENDULA HERBAL EXTRACT TONER
INFO PRODUK
MANFAAT
Membersihkan dan menyamankan kulit
Membersihkan secara lembut tanpa menggunakan alkohol atau bahan sejenis
KANDUNGAN UTAMA
Calendula (Menenangkan kulit)
Allantoin (menyamankan kulitt)
Great Burdock Root (Melembapkan kulit kering, mengontrol minyak berlebih)
SKIN TYPE
Untuk jenis kulit normal hingga berminyak, termasuk kulit sensitif
CARA PEMAKAIAN
Setelah membersihkan kulit, basahi kapas dengan toner
Oleskan pada kulit di area yang dibutuhkan, hindari area mata
Dapat digunakan di pagi dan malam hari
NETTO
230 ml
NOMOR BPOM
NE51191205586
HARGA
IDR 590.000
KEMASAN
Pertama aku mau bahas kemasan box-nya. Bahannya terbuat dari kertas karton bertekstur warna putih tulang. Desainnya simpel banget dan didominasi warna putih dan emas. Memang kelihatan simpel, tapi kalau diperhatikan, tinta emasnya dicetak pakai hot stamping dan logo “Special 170 Years Edition”-nya dicetak emboss. Jadi dilihat sekilas pun kelihatan luxurious. Terus untuk keterangan produknya ditulis dengan Bahasa Inggris dan beberapa bahasa asing lain. Info yang ditulis antara lain nama produk, ingredients, keterangan produksi, short message dari Kiehl’s, directions, nomor produksi dan expired date. Untuk memudahkan konsumen Indonesia, disertakan juga stiker label yang mencantumkan info penting seperti kegunaan, cara pakai, nomor BPOM, keterangan produksi dan keterangan distribusi.
Waktu kemasan boxnya dibuka, kelihatan didalamnya ada karton dengan ketebalan kurang lebih 1 mm yang berfungsi sebagai pelindung kemasan botol. Bahan kemasan botolnya ini dari kaca bening dengan ukuran 230 ml. Karena ada inner box-nya, kemasan botolnya tetap terlindungi dan nggak rawan pecah. Terus info yang ada di label kemasan botol juga lebih simpel dari label kemasan box, antara lain info nama produk, netto, dan keterangan produksi. Nah expired date di badan botol nggak ditulis dengan format tanggal seperti di kemasan box, tapi ditulis dengan simbol “12M" yang artinya masa pemakaian produk terbaik adalah 12 bulan setelah dibuka.
Masih membahas desain botolnya, yang membuat kemasan botolnya terkesan elegan yaitu warna emas di label dan tutupnya yang terbuat dari metal berwarna emas juga. Simpel tapi elegan. Tutupnya ini modelnya ulir. Tutupnya kencang dan nggak ada produk yang merembes. Menurutku lubang botolnya juga punya ukuran yang pas. Nggak terlalu banyak atau terlalu sedikit mengeluarkan produk. Aku hampir nggak pernah numpahin produk waktu tuang ke kapas.
TEKSTUR, WARNA DAN AROMA
Kiehl's Calendula Herbal Extract Toner teksturnya berupa cairan seperti air. Kalau diperhatikan, ada helaian-helaian bunga Calendula yang direndam dalam tonernya. Helaiannya cukup besar jadi jarang ada ampas yang ikut ketuang ke kapas. Kalaupun ampasnya ikut nggak akan terasa sakit di kulit karena teksturnya lunak. Terus membahas warnanya, tonernya berwarna cokelat kekuningan mirip teh gitu. Dan aromanya menurutku cenderung seperti aroma madu.
KESAN PEMAKAIAN
Aku pakai Kiehl's Toner dengan cara tuang ke kapas takaran sebanyak yang bisa dilihat di foto di atas. Teksturnya waktu diaplikasikan ke kulit terasa seperti air mineral biasa, tapi kulit rasanya lebih bersih karena sisa sabun muka atau face wash terangkat. Menurutku sih level melembapkannya masih tergolong standar, tapi kulit terasa lebih lembap dibandingkan sebelum pakai toner. Karena nggak mengandung alkohol, mengaplikasikan Kiehl's Calendula Herbal Extract Toner jadi nyaman karena nggak perih dan nggak bikin kering. Kadang juga aku skip produk pencuci muka sejenis kalau aku merasa kulitku lagi sensitif. Jadi basahin muka pakai air biasa aja dan langsung pakai Kiehl's toner. Terus aromanya menurutku nggak terlalu strong dan memudar setelah beberapa detik.
KIEHL'S MIDNIGHT RECOVERY CONCENTRATE SERUM
INFO PRODUK
MANFAAT
Menyamarkan garis-garis halus, memperhalus tekstur kulit, dan membuat kulit tampak lebih cerah
Membantu membuat kulit terasa halus dan kencang
Melembapkan untuk membantu mengembalikan tampilan kulit yang tampak lelah
Menyerap dengan mudah dengan tekstur yang ringan
Membuat kulit terasa lembut, kenyal dan terhidrasi
KANDUNGAN UTAMA
Lavender Essential Oil (menyamankan dan mencerahkan kulit)
Evening Primrose Oil (menjaga hidrasi dan elastisitas kulit)
Squalane (memperkuat pertahanan kelembapan kulit)
SKIN TYPE
All skin type
CARA PEMAKAIAN
Setelah membersihkan kulit, oleskan 2-3 tetes minyak wajah malam hari ke tangan
Tepuk-tepuk dan pijat kulit dengan lembut
Dapat digunakan sendiri atau bersamaan dengan pelembap.
NETTO
50 ml
NOMOR BPOM
NE51140101424
HARGA
IDR 1.125.000
KEMASAN
Desain kemasan box Kiehl's Midnight Recovery Concentrate Serum nggak jauh beda dengan Kiehl's Toner. Box-nya berbahan kertas karton, dominasi warna putih dan emas, dan keterangan info produk yang hampir sama antara lain nama produk, ingredients, keterangan produksi, short message dari Kiehl’s, directions, nomor produksi, expired date dan ada label stiker dalam Bahasa Indonesia. Yang agak beda, waktu kemasan box-nya dibuka kelihatan kalau nggak ada inner boxnya walaupun bahan botolnya dari kaca juga. Mungkin karena ukurannya lebih kecil jadi kayaknya inner box nggak diperlukan.
Botol Kiehl's Midnight Recovery Concentrate Serum terbuat dari kaca yang warnanya putih glossy. Yang bikin unik, keterangan tentang produk dicetak langsung di badan botol. Jadi kalau diraba terasa embossing-nya (timbul). Dan info produk yang ditulis antara lain motto Kiehl’s, nomor produksi dan keterangan lain dalam Bahasa Inggris dan beberapa bahasa asing. Terus format expired datenya dicetak dengan simbol “18M” yang artinya masa pemakaian produk terbaik adalah 18 bulan setelah dibuka. Dan serum ini punya tutup dari bahan metal warna emas. Kalau tutupnya dibuka terlihat aplikator pipetnya. Pipetnya mudah ditekan dan bisa meneteskan produk dengan baik.
TEKSTUR, WARNA DAN AROMA
Kiehl's Midnight Recovery Concentrate Serum punya tekstur berupa cairan yang kelihatan seperti minyak. Menurutku Kiehl's Serum ini juga bisa disebut sebagai face oil/ facial oil. Waktu diratakan memang terasa a bit oily tapi setelah meresap kesan oily-nya berkurang drastis. Bukan oily yang lengket mengganggu gitu, tapi lebih ke melembapkan. Setelah meresap masih terasa a bit oily tapi nggak se-oily waktu awal pengaplikasian. Terus kulit jadi kelihatan glowing. Kalau aromanya, menurutku seperti gabungan flower oil tapi ada segernya juga. Aku suka sama aromanya. Bikin rileks banget.
KESAN PEMAKAIAN
Jadi aku sempat coba pakai Kiehl's Midnight Recovery Concentrate Serum dalam 2 cara karena pengen tahu feelsnya. Caranya yaitu dipakai langsung dan di-mix dengan Kiehl's Cream. Ternyata kesan yang aku rasakan di kulit juga beda. Jadi seperti ini deskripsinya:
CARA 1 : DIPAKAI SENDIRIAN
Kalau dipakai sendirian, aku pakai takaran 2-3 tetes untuk wajah dan leher. Kulit rasanya a bit oily dan meresapnya kayak lama banget karena kulit terus menerus terasa ada kesan agak slippery. Kalau nggak lihat kaca, susah buat tahu serumnya udah meresap apa belum. Setelah meresap kulit terasa less oily dibandingkan awal pemakaian. Kesan di kulit terasa lembap bukan berminyak/ lengket. Dan setelah meresap kulit jadi kelihatan glowing banget.
CARA 2 : DIPAKAI MIX DENGAN CREAM
Kalau Kiehl's Serum di-mix dengan Kiehl's Cream dalam takaran yang sama (perbandingan cream sebesar 1 butir jagung + serum 2-3 tetes), kulit rasanya nggak se-oily seperti pakai serumnya langsung dan kulit rasanya lebih ringan. Karena serumnya bercampur dengan tekstur cream, kesannya jadi lebih gampang diratakan dan lebih gampang meresap. Serum ini sebenernya cuma diperuntukkan untuk penggunaan malam hari, tapi aku suka pakai di pagi hari karena less oily dan hasil glowingnya nggak berlebihan.
KIEHL'S ULTRA FACIAL CREAM
INFO PRODUK
MANFAAT
Mampu menjaga kelembapan hingga 24 jam untuk kulit wajah yang terasa halus, lembut, dan tampak sehat
Melembapkan 2.3X lebih lembap hingga di area kulit yang paling kering
Menyerap cepat dengan tekstur yang ringan
Teruji di lingkungan sehari-hari dan kondisi cuaca yang ekstrim
KANDUNGAN UTAMA
Glacial Glycoprotein (membantu melembabkan, melindungi, dan mencegah kulit wajah kehilangan kadar air)
Squalane (membantu memperkuat pertahanan kelembaban kulit)
SKIN TYPE
Cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif
CARA PEMAKAIAN
Setelah membersihkan wajah dan menggunakan toner, oleskan sedikit ke kulit
Dapat digunakan di pagi dan malam hari
NETTO
50 ml
NOMOR BPOM
NE51180105379
HARGA
IDR 540.000
KEMASAN
Sama seperti Kiehl's Toner dan Kiehl's Serum, desain kemasan box Kiehl's Ultra Facial Cream hampir sama persis. Poin-poin dari informasi produk yang dicantumkan juga sama yaitu nama produk, ingredients, keterangan produksi, short message dari Kiehl’s, directions, nomor produksi dan expired date. Kalau kemasan box-nya dibuka, terlihat ada inner box yang melindungi produknya kalau nggak sengaja terbentur.
Untuk kemasan produknya sendiri berupa jar dari bahan kaca berwarna putih glossy. Mirip dengan kemasan Kiehl's Serum, penulisan nama dan keterangan produk diprint langsung ke bodi jar dan kalau diraba terasa timbul. Terus di bagian bawah jar bisa ditemukan label stiker yang berisi info produksi. Dan untuk penanda expired di Kiehl's Ultra Facial Cream dicetak dengan simbol “12M” yang artinya masa pemakaian produk terbaik adalah 12 bulan setelah dibuka. Membahas tutupnya, bahannya juga terbuat dari metal warna emas yang menambah kesan elegan dari kemasannya. Tipe tutupnya model ulir tanpa lid plastik pemisah. Oya, ada segel plastik bening yang ditempel di tutup dan jarnya sebagai indikator produknya belum dibuka. Sebenernya bentuk segel plastiknya seperti huruf “H” tidur gitu. Aku lupa fotoin pas keadaan segelnya masih utuh jadi minimal aku deskripsiin bentuknya disini.
TEKSTUR, WARNA DAN AROMA
Tesktur Kiehl's Ultra Facial Cream berupa cream berwarna putih susu yang sekilas kelihatan seperti lotion. Creamnya mudah diratakan dan meresap. Dan setelah meresap kulit terasa lembap, nggak lengket dan terlihat glowing. Kalau aromanya, menurutku aroma Kiehl's Ultra Facial Cream lebih cenderung ke aroma rendaman air bunga mawar. Soft dan nggak bikin pusing.
KESAN PEMAKAIAN
Seperti yang aku bilang di pembahasan kesan pemakaian serum Kiehl’s, aku pakai Kiehl's Ultra Facial Cream dengan 2 cara, yaitu:
CARA 1 : DIPAKAI SENDIRIAN
Setelah pakai Kiehl's Serum, aku aplikasikan Kiehl's Ultra Facial Cream dengan takaran 1 butir biji jagung untuk 1 wajah dan leher. Sewaktu meratakan creamnya jauh lebih mudah dan lebih "meluncur" karena ketemu permukaan kulit yang sudah dilapisi Kiehl's serum yang teksturnya a bit oily. Dan karena itu juga pas kulit ditepuk-tepuk kesannya kayak basah terus. Kayaknya nunggu sampai 1 menitan sampai creamnya meresap. Rasa lembap yang terasa jadi rich banget. Kalau pakai cara ini, aku jarang tepuk-tepuk atau pijat-pijat kulit. Aku biarin creamnya meresap sendiri. Aku lebih nyaman pakai cara ini untuk malam hari.
CARA 2 : DIPAKAI MIX DENGAN SERUM
Kalau Kiehl's Ultra Facial Cream di-mix dengan Kiehl's Serum, (perbandingan cream sebesar 1 butir jagung + serum 2-3 tetes) teksturnya jadi lebih seperti pelembap wajah biasa. Nggak semeluncur pemakaian tanpa mix sih, tapi kesannya waktu diratakan jadi lebih mudah meresap dan lebih hemat waktu. Kesan yang dirasakan di kulit lebih familiar karena seperti pakai cream pada normalnya dan less oily. Setelah pakai mix serum dan cream aku lanjutkan pakai sunscreens di atasnya. Campuran serum + creamnya membuat makeupku jadi lebih mudah menempel dan terlihat seperti 2nd skin.
PENAMPAKAN KULIT SETELAH APLIKASI PRODUK (DIGUNAKAN SENDIRI)
Setelah pemakaian Kiehl's Calendula Herbal Extract Toner (kulit kelihatan sedikit glowing dan segar).
Setelah pemakaian Kiehl's Midnight Recovery Concentrate Serum (kulit terlihat lebih glowing).
Setelah pemakaian Kiehl's Ultra Facial Cream (kulit terlihat semakin glowing).
Perbandingan bare face dan kulit yang sudah pakai Kiehl's Toner + Serum + Cream (Kulit kelihatan sangat glowing).
PENAMPAKAN KULIT SETELAH APLIKASI PRODUK (MIX SERUM + CREAM)
Pemakaian serum dicampur dengan cream. Hasilnya kulit kelihatan glowing
Perbandingan bare face dan kulit yang sudah pakai Kiehl's Toner dan mix Serum + Cream.
Kulit kelihatan glowing tapi nggak se-glowing pemakaian per step (pemakaian langsung)
HASIL PEMAKAIAN
Sebenarnya hasil pemakaian antara pemakaian per step dan pemakaian mix nggak jauh beda. Hasilnya kulit sama-sama terasa lebih lembap, lebih segar, lebih glowing, dan aku notice pori-poriku jadi rapat dan mengecil. Kulit kelihatan smooth banget dilihatnya. Yang membedakan adalah kesan sewaktu dipakai. Kalau aku pribadi sih nyaman dengan kedua cara pemakaian baik langsung atau pun mix. Cuma tergantung mood sih. Ada kalanya kalau aku pengen effort pake skincare, aku pakai cara per step/ pemakaian langsung. Cara ini lebih suka aku terapkan di malam hari karena terasa super rich. Tapi pas aku pengen effortless alias males lama-lama pakai skincare, cara pemakaian mix jadi pilihanku dan lebih sering aku terapkan untuk pagi hari karena less oily. Itu cara aku ya, boleh jadi referensi yang bisa kamu tiru atau nggak. Senyamannya aja.
Selama aku pakai rangkaian Kiehl’s 170 Years Anniversary Commemorative Collection ini, aku nggak merasakan ada jerawat muncul, breakouts, whiteheads, gatal atau alergi. Formulanya cocok di kulit sensitifku yang akhir-akhir ini suka kering di beberapa area. Dan rangkaian Kiehl’s skin care seri 170 Years Anniversary Commemorative Collection ampuh bikin kulitku lembap dan glowing. Recommended banget buat kamu yang cari skin care untuk membuat kulit glowing, berbahan natural, dan aman untuk kulit sensitif. Cari produknya juga mudah. Produk Kiehl’s bisa dicari di offline store Kiehl’s Indonesia dan Kiehl’s online.
-- Kiehl’s Website --
Demikian reviewku yang super panjang ini. Semoga bermanfaat dan bisa jadi referensi ya. Coba komen deh, produk mana yang bikin kamu kepo? Dan kalau kamu punya produk favorit dari Kiehl’s, boleh dong dishare. Terima kasih sudah baca dan sampai jumpa di blog post selanjutnya!
Face OIl, Kiehl's, Moisturizer, Review, Serum, Toner
Tidak ada komentar:
Posting Komentar